Perbedaan Aki MF dan Aki Basah
Sebagai orang yang memiliki kendaraan, memiliki komponen aki terbaik dan awet adalah sebuah keharusan. Maka dari itu, banyak sekali pertanyaan antara jenis aki mf dan aki basah, manakah yang lebih awet?
Pertanyaan tersebut dapat dijawab dengan pembahasan secara detail tentang masing-masing jenis aki. Berikut ini perbedaan antara dua jenis aki kendaraan bermotor yang wajib Anda ketahui:
- Perbedaan Teknologi Aki
Pada dasarnya jenis aki basah dan aki mf tetap menggunakan cairan elektrolit, hanya saja aki mf menggunakan teknologi Labirin, yang berfungsi untuk menghambat keluarnya air saat penguapan sehingga tejadi pengembunan (kondensasi) untuk mengembalikan cairan aki ke dalam tangki aki. Teknologi labirin ini mencegah berkurangnya cairan di dalam aki.
Sedangkan aki basah menggunakan teknologi pada umumnya, sehingga masih diperlukan penambahan cairan aki pada saat volume air aki sudah mulai berkurang.
2. Perbedaan Pada Aspek Perawatan
Aspek kedua yang membedakan antara aki basah dan aki mf adalah cara perawatannya. Kedua jenis aki ini memiliki perbedaan yang signifikan dalam hal merawatnya. Misal, aki kering disebut maintenance free (MF).
Artinya, perawatan jenis aki mf ini lebih minim dan mudah sekali atau bahkan free (bebas) perawatan karena tidak perlu melakukan pengisian cairan aki yang berbentuk air. Jenis aki mf memiliki usia pemakaian sekitar 1-2 tahun.
Hal tersebut berbeda dengan jenis aki basah. Aki basah membutuhkan perawatan rutin yang wajib Anda lakukan, yaitu menambahkan cairan aki. Jika penambahan cairan aki tersebut tidak dilakukan, maka akan berdampak pada kendaraan Anda yaitu mogok.
3. Perbedaan Kemasan atau Wadah
Anda juga dapat melihat perbedaan aki basah dan mf berdasarkan kemasan luarnya. Jika aki basah memiliki wadah berwarna cerah karena agar dapat memungkinkan Anda melihat cairan aki yang ada di dalamnya.
Sedangkan jenis aki mf cenderung memiliki kemasan berwarna gelap, yang mana bertujuan untuk meredam sel-sel aki. Selain itu, aki mf juga memiliki bahan penutup solid yang bertujuan untuk menjaga lubang aki.
Wadah aki basah dan aki mf juga berbeda karena masing-masing didesain khusus untuk menjaga cairan di dalamnya. Semakin padat cairan di dalamnya, maka semakin dibutuhkan kemasan yang aman.